Meskipun terkadang ada yang menyarankan kita jangan terlalu terburu-buru dalam menanggapi rumor, namun pada kenyataannya, ada banyak rumor yang legit di dunia nyata ini. Seperti pertengahan Maret 2016 lalu, kami mengabarkan mengenai rencana Sony Computer Entertainment menyiapkan penerus PlayStation 4, yang memiliki kode PS4K atau Neo. Itu sekadar rumor, dan walaupun belum terbukti, namun sudah banyak yang mempercainya. Apalagi jika melihat rumor sebelumnya, yang menyebutkan jika Sony menyiapkan varian baru PlayStation 4 dengan dimensi yang lebih kompak ternyata berakhir benar, dan kita mendapatkan PS4 CUH-1200 yang lebih hemat listrik, maka bisa jadi rumor, gosip, atau kalian bisa juga menyebutnya sebagai hoax tersebut bisa menjadi kenyataan.
Dan jika Sony “memasak” sesuatu di dapur mereka, maka biasanya rivalnya gak mau berdiam saja. Microsoft, juga langsung disebut-sebut menyiapkan penerus Xbox One, yang saat itu disebut sebagai Xbox neXt! Meskipun kami kembali menyarankan kalian sesuai pepatah “take the rumour with a grain salt,” namun akhir April lalu kembali muncul kabar pendukung lainnya perihal Xbox One baru ini. Saat itu lebih meyakinkan, karena disertai beberapa bukti yang mengindikasikan memang Microsoft sedang menyiapkan sebuah hardware baru, versi mini Xbox One. Wah, kok justru versi mini, yang identik dengan kemampuan yang lebih rendah? Tidak juga, rumor terbaru menyebutkan, selain versi mini, Microsoft juga akan menyiapkan Xbox One generasi baru yang lebih powerfull!
Yup, konsol game tampaknya berkembang seperti PC desktop, atau bahkan nanti menyamai smartphone, yang seri barunya harus muncul lebih cepat, dengan alasan untuk menggerakkan industri. Selain Xbox One mini dirilis tahun ini, kita juga akan mendapatkan Xbox One yang lebih kuat tahun depan. Mungkin, itu yang sejauh ini dianggap sebagai Xbox neXt! Xbox One yang lebih kuat tersebut sudah diketahui kodenya. Sejauh ini disebut Scorpio, dan akan datang dengan GPU yang lebih kuat, seakan untuk menandingi langkah Sony dengan PS4 baru mereka. Xbox One yang diperkuat ini juga secara teknis langsung kompatibel Oculus Rift, dan Microsoft mengejar kerjasama dengan Oculus untuk mewujudkan Xbox One sebagai konsol game rujukan mereka yang ingin memainkan game virtual reality-nya Oculus Rift.
Sepertinya itu langkah yang paling mudah dilakukan Microsoft, untuk menghadapi Sony dengan PS4 yang sudah disiapkan dengan perangkat virtual reality PlayStation VR. Dengan VR yang dianggap sebagai salah satu “next big thing” di tengah dunia game, Microsoft jelas perlu menyiapkan amunisi khusus untuk Xbox One mereka agar tidak dianggap ketinggalan. Apalagi Microsoft telah berhasil memaketkan kontroler Xbox One mereka dalam setiap paket penjualan Oculus Rift.
Seperti PS4K atau Neo, Scorpio melambangkan evolusi dari konsol generasi kedelapan ini, yang mulai berlangsung sejak tahun 2012 lalu. Kita belum masuk ke generasi kesembilan, hanya sekadar upgrade dari platform sebelumnya. Semacam iPhone 6 Plus, atau Galaxy S6 edge Plus, yang hadir diantara kedua seri utamanya. Kabarnya, Microsoft mengedepankan “kekuatan” untuk Scorpio ini, agar mereka tidak kecolongan dan membayar ketertinggalannya dari PS4 di sisi performa hardware (game PS4 selalu hadir dengan resolusi dan frame rate yang lebih tinggi, berkat CPU dan GPU-nya yang lebih kencang).
Dalam pengukuran angka, kemampuan Xbox One mampu mencapai puncak 1.32 teraflop, masih di bawah 1.84 teraflop pada PS4. Sedangkan untuk PS4K atau Neo, diduga akan mencapai 4.14 teraflop, atau 2.25 kali lebih kuat dari PS4 saat ini. Target Microsoft untuk mengakhiri dominasi PS4 adalah enam kali lebih kuat dari Xbox One. Demikian Scorpio nantinya dirakit dengan konfigurasi mesin terkuat, untuk mencapai ukuran kemampuan 6 teraflop, atau 6 kali lebih kuat dari Xbox One saat ini.
Itu masih tahun depan. Sedangkan untuk tahun 2016 ini, yang paling santer terdengar adakan Xbox One mini. Versi yang lebih kompak ini diduga akan mulai dijual akhir tahun nanti, dengan internal storage mencapai 2TB, mendapatkan kontroler yang didesain ulang dengan warna dasar putih, dan bakal pertama kali dikonfirmasikan selama E3 2016 pertengahan Juni 2016 nanti. Yah, semoga saja Scorpio juga akan disinggung nantinya. Baik Xbox One mini dan Scorpio merupakan bagian dari strategi baru Microsoft, Project Helix, yang bertujuan untuk menyatukan ekosistem Xbox dan Windows. Dan rencana ini memang sengaja dipercepat. Lebih cepat dari rencana Sony dengan PS4K mereka.
Microsoft tampaknya ingin lebih memperkuat integrasi antara Xbox One dengan Windows 10. Mereka ingin membuat Xbox One dan Windows 10 menjadi sebuah kombinasi yang diyakini bakal membuat Sony kalang kabut. Diharapkan nantinya, game-game eksklusif Xbox One bisa berinteraksi secara unik dengan gamer di PC, meskipun gamer PC tidak bisa memainkan game-game tersebut secara penuh di PC mereka. Tentunya ini kelebihan dari Microsoft, yang sulit untuk disaingi oleh Sony dengan PS4 Neo mereka nanti. Apalagi dengan game masa mendatang untuk platform ini, termasuk yang flagship seperti serial Halo, bakal dirilis di kedua platform sekaligus.
Selain itu, bagian strategi Microsoft adalah untuk ingin membuat Xbox One seperti PC. Wujud rencana tersebut adalah dengan menerapkan Xbox One Backward Compatibility dan aplikasi Universal Windowsyang bisa berjalan di konsol tersebut di atas platform Universal Windows. Microsoft ingin mempertegas kemampuan hardware Xbox One yang memungkinkan game yang sama berjalan di konsol yang akan datang dan juga game terdahulu bisa dijalankan di Xbox One melalui platform universal tersebut (yah, semacam emulator).
Refrensi :
http://www.duniaku.net/2016/05/26/xbox-one-scorpio-xbox-one-mini/2/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar