Virtual Reality
Virtual Reality adalah teknologi yang memungkinkan seseorang
melakukan simulasi terhadap suatu objek nyata dengan menggunakan komputer yag
mampu membangkitkan suasana tiga dimensi (3-D) sehingga membuat pemakai
seolah-olah terlibat secara fisik. Sistem seperti ini dapat digunakan untuk
peramu obat, arsitek,pekerja medis, dan bahkan orang awam utuk melakukan
aktifitas-aktifitas yang meniru dunia nyata. Sebagai contoh, pilot dapat
menggunakan sistem VR untuk melakukan simulasi penerbangan sebelum melakukan penerbangan
yang sesungguhnya.
Virtual
Reality juga digambarkan dalam film seperti congo. Pada film tersebut, ami
(sang gorila) menggunakan bahasa tanda dan sarung tangan (glove) VR untuk
berkomunikasi dengan manusia.
Peranti Virtual
Reality
Untuk
mewujudkan suasana yang menyerupai dunia nyata, VR menggunakan
peralatan-peralatan yang dinamakan Glove, Headset, dan Walker.
1.
Glove adalah peranti masukan yang dapat
menangkap gerakan tangan dan mengirimkan informasi gerakan ke sistem VR.
2.
Headset adalah peranti yang berfungsi untuk
memonitor gerakan kepala. Selain itu peranti inilah yang memberikan pandangan
lingkungan yang semu kepada pemakai sehingga seolah-olah pemakai melihat dunia
nyata.
3.
Walker adalah peralatan yang dimaksudkan untuk
memantau gerakan kaki. Peralatan ini dapat digunakan untuk mengatur kaki
pemakai agar merasakan beban seperti kalu melangkah dalam dunia nyata.
Perangkat dan Elemen
Virtual Reality
Sistem
kerja dari VR tidak dapat lepas dari beberapa elemen penting, seperti :
a.
Virtual World sebuah konten yang diciptakan
dunia virtual dalam bentuk screenplay maupun script
b.
Immersion sebuah sensasi yang merasakan ada
disebuah lingkungan nnyata yang padalah fiktif. Immersion dibagi dalam 3 jenis
yakni :
1.
Mental Immersion, membuat mental penggunanya
merasa seperti berada didalam lingkungan nyata
2.
Physical Immersion, membuat fisik penggunanya
merasakan suasana disekitar lingkaungan yang diciptakan oleh VR tersebut
3.
Mentally Immersed, memberikan sensasi kepda
penggunanyya untuk larut dalam lingkungan yang dihasilkan VR
c.
Sensory Feedback berfungsi untuk menyampaikan
informasi dari Virtual World ke indra penggunanya. Elemen ini mencangkup
virtual (penglihatan), audio (pendengaran) dan sentuahan
d.
Interactivity yang bertugas untuk merespon aksi
dari pengguna, sehingga pengguna dapat berinteraksi langsung dalam medan fikti
atau Virtual World
Kegunaan Teknologi
Virtual Reality
Saat ini
teknologi VR sedah banyak digunakan dalam berbagai bidang. Seperti bidang
kedokteran, penerbangan, militer, bahkan juga digunakan sebagai perangkat
pendukung untuk bermain game. Pada bidang kedokteran, VR biasanya digunakan
untuk mendeskripsikan bagian anatomi tubuh sehingga organ-organ dalam tubuh
tampak terlihat lebih nyata.
Sedangkan pada bidang penerbangan, VR
digunakan sebagai simulasi penerbangan bari para pilot. Simulasi penerbangan
disini meliputi cara menerbangkan pesawat di berbagai kondisi cuaca, cara
berkomunikasi antar pesawat satu dengan yang lain atau dengan bandara serta
cara mengatasi keadaan yang darurat jika terjadi masalah saat terbang. Hal ini
bertujuan agar pilot dapat lebih terbiasa dan mengenal berbagai medan serta
akan lebih mendapatkan pengalaman yang cukup jika suatu polit menerbangkan
pesawat terbang yang sebenarnya.
Dan pada bidang militer, VR
digunakan sebagai simulasi perang. Para tentara akan merasakan situasi dimedan
perang yag terlihat secara nyata. Cara ini dipilih karena cukup efektif dalam
mengadakan latihan perang dan lebih hemat biaya dibandingkan dengan latihan
perang yang sebenarnya.
Cara kerja Virtual
Reality
Cara
kerja virtual reality pada prinsipnya adalah berikut. Pemakai melihat suatu
dunia semu, yang sebenarnya berupa gambar-gambar yang bersifat dinamis. Melalui
perangkat headphone atau speaker, pemakai dapat mendengar suara yang realistis.
Melalu headset, glove,, dan walker, semua gerakan pemakai dipantau oleh sistem memberikan
reaksi yang sesuai sehingga pemakai seolah merasakan sedang berada pada situasi
yang nyata, baik secara fisik maupun secar psikologis.
Referensi :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar